Kamis, 16 Agustus 2012

BERSYUKUR


 Bersyukurlah kepada TUHAN , sebab Ia baik ! Bahwasannya untuk selama lamanya kasih setia-Nya. “ Mazmur 118:1 .

Karena Beryukur bukanlah sekedar kata-kata .

Beryukur adalah sebuah rasa terima kasih dan penghargaan yang mendalam atas sebuah pemberian dari yang Maha Kuasa , entah bagaimanapun bentuk dan  rupa pemberian tersebut .

Khasiat Bersyukur :

                Pertama,mendatangkan kesehatan ,orang yang rajin mengucap syukur memang dapat mendatangkan kesehatan . Kenapa demikian ? karena orang yang mengucap syukur adalah orang yang merasa dirinya cukup dan tidak dikuasai sifat ambisiusnya .Ia selalu mampu mengatakan pada dirinya bahwa “ aku tak selalu mendaptkan pa yang kusukai ,oleh karena itu aku selalu menyukai apa yang aku dapatkan” . Seringkali orang tidak bahagia karena dia selalu merasa kurang dan tidak pernah merasa puas dengan kondisinya . Ia melakukian sesuatu tetapi tidak pernah merasa puas . Akhirnya , ia akan kelelahan dan mudah jatuh sakit .

                Kedua, dengan bersyukur kita akan dapat mudah memaafkan . Mengucap syukur kepada Allah membuat cara pandang kita terhadap orang yang menyakiti kita ,melukai,maupun mengkhianati kita dengan cara pandang kasih-Nya .

                Ketiga. Bersyukur adalah kemampuan kita membuang energy negative di dalam diri kita dan dengan izin-Nya menggantukannya dengan energy positif di dalam diri kita . segala perasaan buruk , penyakit hati yang tersimpan di dalam diri kita akan terbuang .




Tips Beryukur :

        I.            Tingkatkan kepekaan .

Apakah semua orang Kristen bisa bersyukuR ? Bisa ! Apakah semua orang Kristen mahir bersyukur ? Belum tentu ! Saya kira mengucap syukur merupakan keterampilan untuk peka terhadap karya Tuhan baik suka maupun duka , baik lancar maupun tidak .

      II.            Pikirkan yang masih ada .

        Sebagian kita mungkin sudah rajin beryukur dalam kondisi lancar,senang.baik . Kita masih mengingat bahwa semua yang baik itu berasal dai Tuhan . Tapi kadangkala kita masih mengalami kesulitan untuk beryukur apabila mengalami kenyataan yang tidak sesuai dengan harapan kita .  Kenapa demikian ? karena kita terlalu berfokus pada yang terhilang,kita hanya memikirkan hal yang sudah tidak ada lagi pada kita . Kita terlalu menghitung jumlah kehilangannya .
          
      Sebagai penutup , saya ingin kembali menuturkan suatu kisah .
Suatu pagi ,kepala seorang anak terbentur sudut meja . sakitnya bukan main. Ayahnya menghibur , “ Syukur kepada Tuhan tidak sampai bocor ,lagipula itu bisa sembuh. “ Anak itu menyahut , “ Apakah jika bocor dan tidak dapat sembuh kita masih bisa beryukur ayah ? “ “ Tentu . “ jawab ayahnya . “ Sekalipun kepalamu sampai bocor , dan engkau meninggal karena luka itu , kita masih bisa beryukur karena jiwamu selamat dalam Kristus. “ Bila kita sudah berada dalam Kristus, maka selalu saja ada alasan untuk dapat bersyukur , baik suka maupun duka, baik sehat maupun sakit, baik .

Tidak ada komentar:

Posting Komentar